Saturday, 21 November 2015

Panduan Membeli Smartphone Yang Bagus 2015

Apa itu smartphone ? Smartphone adalah benda kecil yang pertama kali kita pegang setelah bangun tidur dan benda terakhir yang kita letakkan sebelum pergi tidur. Hmm … definisi yang “usil dan sedikit ngawur” tapi banyak benarnya.
Dan pada saat kita terjaga, smartphone atau ponsel cerdas merupakan gadget penting yang sangat kita perlukan untuk mengecek email, update status sosial, SMS, berbagi foto dan video, browsing internet, main game, mendengarkan musik dll.
smartphone yang bagus 2015Di tahun 2015 ini teknologi seluler berkembang dengan sangat pesat. Fitur-fitur anyar banyak bermunculan di smartphone terbaru. Smart phone yang kita beli sekian tahun lalu, saat ini mungkin sudah terlihat sedikit jadul.
Jika rata-rata orang mengganti telepon selulernya setelah dua atau tiga tahun, maka itu pertanda bahwa memilih dan membeli smartphone yang bagus dan tepat sangatlah penting artinya. Setidaknya itu berlaku untuk dua atau tiga tahun ke depan sebelum Anda mengganti dengan smartphone yang baru. Ponsel lama dengan fitur yg juga lama secara perlahan akan tergeser dan ditinggalkan.
Jadi jika di tahun 2015 ini Anda membeli smartphone dengan pertimbangan seperti di tahun 2012 atau 2013, maka itu sudah out of date atau ketinggalan jaman. Bisa dipastikan apa yang akan didapat bukanlah smartphone terbaikyang sesuai dengan kebutuhan Anda saat ini.
Membeli smartphone yang bagus dan tepat di tahun 2015 idealnya juga dilakukan dengan mengikuti pertimbangan yg sesuai dengan perkembangan perangkat seluler di tahun tersebut. Jika itu dilakukan maka yg akan Anda dapatkan adalah smartphone terbaik yang sesuai dengan kebutuhan, teknologinya terkini, serta terjangkau dari sisi harga atau anggaran.
Panduan singkat membeli smartphone yang bagus 2015 ini dimaksudkan untuk mereka yg berniat mengganti ponsel lamanya dengan smart phone terbaru. Ulasan ini mencakup misalnya : ukuran layar, system operasi, fitur yg diperlukan, spesifikasi dll. Setelah ini, kami berharap Anda menemukan smart phone yang terbaik dan sesuai untuk Anda.

Memilih smartphone yang bagus dari segi fisik

Desain dan portabilitas adalah dua faktor kunci yang harus diperhatikan jika mau membeli smartphone. Ini meliputi berat atau bobot, desain, ukuran dan tampilan layar, dan kualitas bahan.

#1. Berat atau bobot

Umumnya semakin ringan bobot telepon seluler maka akan semakin baik, dan berat smart phone sangat dipengaruhi ukuran layar. iPhone 6 misalnya dengan ukuran layar 4,7 inch berbobot 4,6 ons. iPhone 6 merupakan salah satu smartphone paling tipis dan dan bobotnya paling ringan saat ini. Samsung Galaxy S6 memiliki ukuran layar 5,1 inch dan bobotnya 138 gram (4,87 oz).
Jika portabilitas adalah persoalan penting bagi Anda, maka sebaiknya memilih smartphone dengan bobot dibawah 5 ons dan layar maksimal 5 inch. Lebih dari itu ponsel cerdas Anda akan terasa berat dan susah masuk saku baju atau celana.

#2. Desain smartphone

Penilaian tentang desain smartphone yang bagus sifatnya sangat subyektif. Namun jika Anda tertarik dengan kualitas dan estetika, carilah smart phone dengan desain unibody, baik terbuat dari aluminium ataupun polycarbonate, misalnya iPhone 6, iPhone 6 Plus, dan HTC One.
User yang menyukai smartphone dengan baterai yang bisa dicopot (removable battery), bisa memilih Samsung Galaxy S5 atau Galaxy Note. Di kedua ponsel cerdas tersebut Anda dapat menukar baterai baru atau meng-upgrade kartu memori dengan mudah lewat bagian belakang yang bisa dilepas.
Jika Ada suka dengan desain smartphone yang lebih personal, Moto X bisa menjadi pilihan, karena Anda dapat menyesuaikan secara online dengan semua jenis warna dan lapisan, termasuk kayu.

#3. Ukuran dan kualitas layar

Layar yang lebih besar sepertinya sudah menjadi trend smart phone saat ini. Ada beberapa ukuran layar smartphone, yaitu :

Layar kecil (kurang dari 4.5 inch)

Alasan utama orang membeli smartphone layar kecil adalah desainnya yang kompak, mudah digenggam dan mudah disimpan di saku.

Layar sedang / menengah (ukuran 4,5 – 5,4 inch)

Ukuran layar sangat bervariasi dari vendor satu ke vendor lainnya. Smartphone layar menengah – sedang termasuk yang paling banyak variasinya. Misalya : iPhone 6 (4,7 inch), HTC One (5 inch), Moto X (5,2 inch), Samsung Galaxy S6 (5,1 inch) dll. Ponsel ukuran menengah ini masih nyaman meskipun rasanya sulit digunakan dengan satu tangan.

Layar besar (5,5 inch atau lebih)

Ponsel layar besar (5,5 inch atau lebih) sering disebut juga phablet. Phablet cocok bagi mereka yang menginginkan smartphone dan tablet dalam satu unit. Phablet lazim digunakan dengan dua tangan, atau satu tangan tapi dengan meletakkannya di meja. Phablet yang bagus misalnya Samsung Galaxy Note 4 dengan layar 5,7 inch. 

Kualitas layar

Selain ukuran, perhatikan juga soal kualitas layar smartphone terutama resolusi(resolution), tingkat kecerahan (brightness), dan sudut pandang (viewing angles). Resolusi tertinggi saat ini adalah resolusi quad HD atau 2560 x 1440 pixels, seperti Nexus 6 dan LG G3. Sementara layar full HD atau 1920 x 1080 pixels (1080p) kaya dengan detail, sedangkan layar smartphone dengan resolusi 1280 x 720 pixels (720p) dapat kehilangan detail dalam menonton film, tetapi tidak ada masalah untuk bermain game atau aplikasi lain.
Tentang brightness, pastikan bahwa smart phone yang Anda beli punya panel yang cukup terang jika Anda menggunakannya di luar ruangan atau di bawah sinar matahari langsung. Sedangkan viewing angles penting jika Anda ingin menunjukkan apa yg ada di layar pada orang lain. Jadi Anda tidak perlu memiringkan perangkat kesana-sini untuk melihat apa yang ada di layar dengan jelas.
Lalu mana yang lebih bagus smartphone layar LCD atau Amoled ? Layar LCD cenderung menawarkan warna-warni yg lebih akurat, sementara Amoled memberikan warna yang lebih pekat dan hitam yang lebih dalam. Tentang hal ini, pilihannya kembali pada pengguna, tipe mana yang lebih mereka sukai.

Memilih smartphone yang bagus dari segi non fisik

Dari segi non-fisik yang dipertimbangkan adalah platform dan spesifikasi yang harus dimiliki smartphone di tahun 2015. Seperti operating system, processor, RAM, internal storage, dan fitur lainnya.

#1. System operasi (operating system)

Android

Smartphone Android mendominasi penjualan ponsel cerdas di seluruh dunia. Jika memilih Android, Anda punya lebih banyak pilihan dalam hal desain, ukuran layar, spesifikasi, fitur-fitur, serta harga. Selain itu Android merupakan system operasi terbuka sehingga lebih mudah dalam menyesuaikan widget, pilihan keyboard dll. Android memberikan banyak sekali pilihan apps di Google Play store. Versi Android terbaru saat ini (ketika tulisan ini dibuat) adalah Android 5.0 Lollipop.

iOS

iOS adalah system operasi besutan Apple, dan versi iOS terbaru diantaranya digunakan pada iPhone 6 dan iPhone 6 Plus. Biasanya alasan utama orang memilih perangkat iOS adalah karena Apple App’s store menyediakan aplikasi dan game-game terbaru sebelum aplikasi dan game tersebut muncul di smartphone Android. Ini bisa terjadi karena bagi para pengembang game dan aplikasi, mereka lebih mudah mentarget smart phone dengan spesifikasi yang serupa.

Windows Phone

Platform windows phone dari Microsoft menyimpan daya tarik tersendiri bagi smartphone pemula dan keluarga. Tampilan layar Starts-nya dinamis dengan Live Tiles (mirip petak ubin) seperti ciri khasnya. Dengan melihat sekilas pada petak tiles itu, Anda akan tau update apa saja yang sudah menunggu diperbarui. Dibandingkan smartphone Android atau iOS, aplikasi pada windows phone masih sedikit.

Blackberry

Perusahaan produsen blackberry sebelumnya dikenal dengan RIM. Pilihan smartphone berbasis OS blackberry jumlahnya tidak banyak. Blackberry saat ini kurang populer dimasyarakat, tapi ini adalah smartphone yang bagus dari sisi keamanan. Dan alasan utama orang memilih blackberry biasanya untuk keamanan. Blackberry adalah perangkat yang dipakai oleh Presiden Obama (AS) dan PM Angela Merkel (Jerman).

Processor Smartphone

Pada 2015 ini smartphone yang bagus semakin mendekati PC dalam hal kekuatan pemrosesan. Mengenai processor perhatikan nama chip karena akan memberikan keterangan tentang kemampuan dan kecepatan perangkat yg Anda pilih. Misalnya untuk Android processor Qualcomm’s octa-core, 64-bit Snapdragon 810. Processor Snapdragon 810 menawarkan video capture 4K, game dengan kualitas console,  serta mendukung Dolby Atmos untuk pengalaman audio yang lebih nyaman.
Sedangkan untuk Apple chip A8 64-bit memberikan performa yang mulus pada iPhone 6 dan iPhone 6 Plus, serta memungkinkan bermain game dengan kualitas konsol. Chip A8 juga dilengkapi dengan processor sinyal gambar baru untuk mendapatkan hasil foto dan video yang lebih baik.
Untuk processor smartphone yang lebih jadul Anda akan menemukan chip Qualcomm’s quad-core Snapdragon 805 yang masih mampu untuk playback dan video capture 4K. Sedangkan seri Snapdragon 600 atau dibawahnya untuk smartphone kelas menengah atau bawah.

RAM

RAM (random access memory) sangat berpengaruh pada kinerja smartphone terutama untuk multitasking. Di tahun 2015 sebaiknya hindari perangkat yang hanya memiliki RAM 512MB. Ukuran RAM 1GB bolehlah jika budget Anda hanya cukup untuk kelas smartphone midlevel. Tapi jika menginginkan smartphone yang bagus di kelas menengah sebaiknya pilih RAM 2GB.
Dan budget bukan masalah buat Anda sebaiknya bidik smartphone kelas premium. Beberapa smartphone premium menawarkan hingga RAM 4GB, seperti Asus Zenfone 2, Samsung S6 Edge+ dll. 

Internal storage

Kemudahan dan kenyamanan smartphone di 2015 seperti untuk capture video, foto resolusi tinggi ataupun bermain game, semua itu membutuhkan internal storage yang lumayan besar. Karena itu semakin besar internal storage yg ditawarkan maka akan semakin baik. Standar minimum internal storage untuk mendapatkan semua kenyamanan itu adalah 16GB. Ukuran 32GB pastinya lebih bagus, atau setidaknya pilih ponsel cerdas yang menawarkan slot micro SD sehingga bisa diupgrade. (bersambung).

No comments:

Post a Comment